Forkopimca Ploso Gelar Operasi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan

Jombang PERSADAPOSNEWS.COM,
Forkopimca Ploso menggelar operasi penegakan disiplin protokol kesehatan covid -19 demi memutus penyebaran covid yang ada di Kabupaten Jombang, pada Rabu 3/1/2021 pagi.

Ketika diwawancarai awak media PELTU Soewignyo dari Koramil Ploso menerangkan, operasi penegakan disiplin protokol kesehatan yang dilakukan oleh kodim 0814 Jombang bersama tiga pilar ini dalam rangka, mencegah penyebaran covid -19. Karena di kabupaten Jombang ini covid- 19 semakin hari terus meningkat.

“Untuk mencegah penyebaran Covid-19 kita laksanakan penegakan disiplin protokol kesehatan bersama 3 pilar dengan cara membagikan masker, memberikan himbauan kepada warga agar selalu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan air mengalir,”ujarnya.

Terkait operasi penegakan disiplin protokol kesehatan ini Paidi Sadiarto SH Kapolsek Ploso menuturkan, jika dari minggu kemarin sudah dilakukan operasi yustisi dan dilakukan penilangan, nanti tindak lanjutnya ke sidang pengadilan, hakim menentukan besar kecilnya denda,tuturnya.

“Saat ini ada kendala sedikit di pengadilan, hakim di masa Covid-19 saat ini belum bisa melakukan sidang. Jika sudah siap maka kami akan laksanakan yustisi denda kembali. Jadi selama 2 minggu sementara hanya memberi himbauan, edukasi, pembagian masker, testimoni, lalu dilanjutkan dengan pemasangsn banner/baliho di tempat tempat strategis untuk menghimbau masyarakat tentang 3 M,”ungkapnya.

Menurut Kapolsek Ploso Paidi  Sadiarto SH, masyarakat kini sudah banyak yang memakai masker bisa kita lihat tidak ada  10% yang belum memakai masker. Jadi, kepatuhan sebenarnya ada hanya saja kerumunan massa sepertinya masih sulit diatasi seperti di warung, caffe waktu malam hari.

“Harapan saya masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan, kami tidak akan berhenti untuk selalu menghimbau dan melakukan edukasi, jika masih ada pelanggar kita akan lakukan penindakan,” tegasnya.

Camat Ploso Suwignyo menyatakan, terkait langkah yang dilakukan oleh forkopimca Ploso, menyikapi masalah covid -19,  sebenarnya operasi yustisi tiap hari kita lakukan dengan 3 pilar selain itu juga survey keliling desa.

“Kami memgingatkan masyarakat yang ada di jalan, desa apalagi bagi masyarakat pengendara bermotor wajib memakai masker, ketika ada kerumunan masyarakat kita datangi dan kita beri himbauan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan,” ungkap Camat.

Menurut camat sebenarnya hanya sekitar 10-15% masyarakat yang tidak  
patuh memakai masker, belum maksimal. Harapan ke depan masyarakat paham betul akan kegunaan masker. (HemAsNews).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *