Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Surabaya Himbau Warga Yang Bepergian Lebih 3 Hari Harus Tes Swab

Surabaya PERSADAPOSNEWS. COM,
Tim Gugus Tugas percepatan penanganan COVID-19 Pemerintah Kota Surabaya (Pemkot Surabaya) meminta warga Surabaya, Jawa Timur yang pergi ke luar kota lebih dari tiga hari untuk memeriksakan diri dengan tes usap COVID-19. Hal ini dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya, Irvan Widyanto mengatakan, selama menunggu hasil tes swab COVID-19 bagi warga Surabaya yang keluar kota lebih dari tiga hari untuk tetap di rumah atau isolasi mandiri.

“Saya mohon dengan hormat atas kesadaran warga Surabaya sebelum ketemu keluarga di rumah, lingkungan dan tempat kerja untuk memeriksakan diri dengan swab. Selama menunggu hasil swab mohon dapat stay at home sementara,” katanya pada Jumat, (1/1/2021).

Selain itu, Irvan Widianto juga sangat mengapresiasi warga Surabaya yang patuh terhadap pemberlakuan jam malam mulai pukul 20.00 WIB-04.00 WIB pada 31 Desember 2020.

“Alhamdulilah saya melihat tingkat kepatuhan warga Surabaya luar biasa. Semua sepakat merayakan malam tahun baru 2021di rumah masing-masing. Pelaku usaha semua juga berkomitmen tutup pukul 20.00 WIB,” ungkap Irvan.

Sedangkan pada Jumat, 1 Januari 2021, pemberlakuan jam malam di Surabaya masih berlaku yang diterapkan mulai pukul 22.00 WIB. Terlihat warga Surabaya pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Irvan menambahkan Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular.
Pemkot Surabaya juga mengerahkan ikon beraksi atau new man pada 1 Januari 2021. New man merupakan ikon dari protokol kesehatan.

Tugasnya new man untuk mempromosikan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Aksi new man ini dilakukan di Kebun Binatang Surabaya, Royal Plaza dan Tunjungan Plaza mulai pukul 08.00 WIB.

“Promosi protokol kesehatan untuk warga Surabaya biar warga tidak teledor dan selalu melakukan 3M,” tutur Irvan Widianto.

Adapun sosok yang ada di balik kostum New Man ini adalah M.Yunus Camat Sawahan. Sebelumnya, ikon new man ini menyapa warga Surabaya lewat media baliho, media sosial hingga mural.

Sementara itu Wisnu Sakti Buana menyampaikan, terimakasih kepada warga kota Surabaya yang telah mematuhi protokol kesehatan. Semoga Kota Surabaya segera terbebas dari pandemi COVID-19 di tahun 2021, jaga kesehatan rajin berolahraga agar kita semua tidak terpapar virus Covid-19, pungkasnya.
(IskandNews/Tim).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *