Jombang PERSADAPOSNEWS. COM, Bedah rumah tidak layak huni merupakan program Bupati dan Wakil Bupati Jombang Hj. Munjidah Wahab & Sumrambah. Bedah rumah yang dikhususkan bagi warga Jombang yang sampai saat ini masih belum menempati rumah layak huni akan dibangun dengan menggunakan dana Berkadang yang bersumber dari dana APBD tahun 2020, perdesa mendapat Rp. 200 juta.
Seperti yang disampaikan oleh Kepala Desa Jombatan kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang pada Jum’at 16/10/2020 di kantornya. Menurut penjelasan Kepala Desa bahwa warga yang mendapat bantuan Bedah RTLH ada 6 keluarga, sedangkan dusun di Desa Jombatan berjumlah 7 dusun. Dari 6 keluarga penerima bantuan itu domisilinya ada di 5 dusun yaitu Jombatan 1,2 dan 3, serta Sapon dan Pulokunci.
“Harapan saya sebagai Kades dengan dibantu Bedah RTLH ini paling tidak masyarakat Jombatan bisa menempati rumah layak huni. Dan semoga program ini bisa dilanjutkan untuk tahun 2021 untuk pemerataan, sehingga rumah warga yang tidak layak huni bisa dibangun pemerintah melalui dana APBD Kabupaten Jombang,” tutur Ghufron Kades Jombatan.
Salah satu warga penerima bantuan Bedah RTLH yang bernama Sulami (60 tahun) menyampaikan, sangat senang atas bantuan Bedah rumah ini.
“Saya dan keluarga sangat senang menerima bantuan ini. Saya berterima kasih kepada Kepala Desa Jombatan dan Bu Bupati & Wakil Bupati Jombang yang telah membangun rumah saya, sehingga kalau hujan nanti tidak kebocoran lagi,” kata Sulami dengan meneteskan air mata.
Selain itu di dusun Jombatan 1 warga yang menerima bernama Banali (40 tahun) yang bekerja di Surabaya sebagai tenaga serabutan juga mendapat bantuan Bedah rumah. Banali punya pekarangan kosong hasil dari warisan kerabatnya sudah di pasang pondasi tinggal menaikan batu batanya dan atapnya.

Kepala Desa mengatakan, setiap warga menerima bantuan Bedah rumah sebesar Rp. 20 juta, terbagi untuk MCK Rp. 4 juta dan untuk material bangunan Rp. 16 juta dipotong pajak. Saat sosialisasi sudah dijelaskan oleh Kasun, TPK di forum rapat, sehingga warga sudah paham. Dan target selesai Bedah rumah adalah sampai akhir bulan Oktober 2020 dan yang melaksanakan pembangunan Bedah rumah adalah Tim pelaksana kegiatan ( TPK) Desa Jombatan, pungkas Ghufron.
(MegaNews).